Tips Aman Bagi Pengendara Motor Matik saat Hujan dan Banjir Melanda

SEMARANG – Musim hujan sering membawa tantangan tersendiri bagi pengendara motor matik. Jalanan tergenang dan banjir membuat pengendara harus ekstra waspada agar motor tidak mogok atau rusak setelah menerjang air.

Instruktur Safety Riding Astra Motor Jateng, Oke Desiyanto, membagikan tiga langkah penting agar pengendara bisa tetap aman dan motor tetap sehat meski melewati genangan air.

1. Kenali Batas Ketinggian Air

Hal pertama yang harus dilakukan adalah mengetahui batas aman motor matik terhadap ketinggian air.

– Hindari genangan yang menyentuh ujung knalpot atau saringan udara (air intake).

– Posisi aman setara tinggi betis atau di bawah lutut orang dewasa.

  Jika air sudah menyentuh bagian bawah saringan udara, risiko air masuk ke mesin semakin besar.

2. Gunakan Teknik Menerjang yang Benar

Jika genangan masih dalam batas aman, lakukan teknik yang tepat:

– Pertahankan kecepatan rendah dan stabil (5–10 km/jam).

– Jangan ubah gas secara mendadak untuk menjaga tekanan dari knalpot.

– Pilih jalur tengah jalan yang biasanya lebih tinggi.

– Untuk motor manual, gunakan gigi rendah; untuk motor matik, cukup jaga putaran mesin stabil.

Teknik ini membantu mengurangi kemungkinan air masuk ke knalpot atau ruang mesin.

3. Perawatan Setelah Melewati Banjir

Begitu keluar dari genangan, jangan langsung mematikan mesin. Biarkan mesin menyala beberapa saat agar panas mesin membantu menguapkan sisa air di knalpot dan komponen lainnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *