Refan Enggi dari Pati Jadi Juara AHM Best Student 2025, Ubah Limbah Ikan Jadi Energi Bersih

Generasi Z Berpikir Solutif dan Beraksi Nyata

Ajang AHM Best Student 2025 diikuti 1.214 siswa SMA dan SMK dari 36 provinsi di Indonesia, yang kemudian diseleksi hingga menyisakan 26 finalis nasional. Mereka menampilkan karya di bidang lingkungan, kesehatan, pendidikan, dan ekonomi, dengan semangat membawa perubahan positif bagi masyarakat.

Selain Refan, dua pemenang lainnya juga menonjol dengan ide brilian:

 – Silver: Nasywaa Aliya Ramadhani Herenda (SMAN 3 Yogyakarta) dengan karya AGROPEVIA, mengubah limbah jagung, tebu, dan pisang menjadi kertas dan kompos berkelanjutan.

 – Bronze: Ahmad Ghozi Islami (SMAN 7 Banjarmasin) dengan karya Mini Weather Stations ESP32, sistem deteksi dini kebakaran hutan berbasis IoT di Pegunungan Meratus.

“Dari Refan Enggi kita tahu bahwa Gen Z muda itu punya kreativitas tinggi. Kami berharap Refan terus belajar dan menjadi panutan bagi teman-temannya,” ungkap Ronaldo Widjaja, Region Head Astra Motor Jateng.

Ajang Menempa Calon Pemimpin Masa Depan

Selain mempresentasikan karya, para peserta juga mengikuti sesi sharing inspirasi bersama alumni AHM Best Student seperti Rizal Alansyah dan Agus Hidayat, yang kini aktif mengembangkan program sosial di daerahnya.

Mereka juga mendapat motivasi langsung dari Prof. Rhenald Kasali, Guru Besar FEB UI dan pendiri Rumah Perubahan, melalui sesi bertajuk “Growth Mindset of Gen Z as Future Leader.”

Para finalis pun diajak melihat langsung proses produksi sepeda motor Honda di pabrik AHM, Cikarang, serta mengikuti pelatihan safety riding dengan instruktur profesional.

Hadiah dan Apresiasi untuk Para Inovator Muda

AHM memberikan apresiasi besar untuk karya anak bangsa yang berprestasi:

 1. Gold (Refan Enggi): 1 unit Honda BeAT, notebook, dan beasiswa D3 Politeknik Astra selama tiga tahun.

 2. Silver (Nasywaa): Beasiswa Rp8 juta dan notebook.

 3. Bronze (Ghozi): Beasiswa Rp6 juta dan notebook.

 4. 24 finalis lainnya: Beasiswa Rp1 juta, medali, dan sertifikat.

Selain itu, tiga guru pendamping terbaik juga mendapat total hadiah Rp10 juta sebagai bentuk apresiasi atas peran mereka dalam membina kreativitas siswa.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *